Arab Saudi dikenal dengan kuliner khasnya yang sarat akan sejarah, tradisi, dan budaya. Salah satu hidangan ikonik dari wilayah Hijaz adalah Saleeg, yaitu nasi susu hangat dengan tekstur lembut dan cita rasa gurih yang menenangkan. Saleeg bukan hanya sekadar makanan, tetapi juga warisan kuliner turun-temurun yang mencerminkan kehangatan dan keramahan masyarakat Saudi.
Asal Usul Saleeg
Saleeg berasal dari kota Taif di wilayah Hijaz, yang terkenal dengan udara sejuknya. Awalnya, hidangan ini disajikan sebagai makanan keluarga pada musim dingin karena mampu menghangatkan tubuh. Seiring waktu, Saleeg berkembang menjadi kuliner populer yang kini mudah ditemui di restoran, hotel, maupun acara khusus di Arab Saudi.
Cita Rasa dan Bahan Utama
Keunikan Saleeg terletak pada penggunaan susu yang dicampurkan dengan nasi putih. Perpaduan ini menghasilkan tekstur lembut, hampir menyerupai bubur, namun tetap gurih khas Arab Saudi.
Bahan utama dalam Saleeg meliputi:
- Nasi (beras panjang atau basmati)
- Susu segar
- Kaldu ayam atau daging
- Mentega atau samin
- Rempah-rempah seperti kayu manis, cengkeh, dan kapulaga
Biasanya, Saleeg disajikan bersama ayam panggang atau daging domba di atasnya, menghadirkan cita rasa gurih dan kaya yang sangat cocok disantap di musim dingin.
Cara Penyajian
Saleeg disajikan di piring besar dengan nasi susu putih di dasar, kemudian diberi topping daging ayam panggang atau domba. Sebagai pelengkap, biasanya ditambahkan dakous, yaitu saus tomat pedas khas Saudi yang memperkaya rasa. Hidangan ini identik dengan kebersamaan karena sering dinikmati bersama keluarga besar dalam acara penting maupun momen musim dingin.
Popularitas Saleeg di Masa Kini
Kini, Saleeg tidak hanya menjadi hidangan keluarga di Taif, tetapi juga hadir di restoran populer di Jeddah, Makkah, dan Madinah. Wisatawan yang berkunjung ke Arab Saudi sering menjadikan Saleeg sebagai kuliner wajib coba karena keunikannya yang tidak dimiliki nasi khas Timur Tengah lainnya.
Kesimpulan
Sebagai warisan kuliner Hijaz, Saleeg adalah lebih dari sekadar nasi susu. Ia menyimpan nilai budaya, tradisi, serta cita rasa yang menenangkan. Dengan popularitasnya yang terus meningkat, Saleeg kini menjadi simbol kekayaan kuliner Arab Saudi yang patut dicicipi oleh siapa pun yang berkunjung ke negeri ini.
Referensi
- Saudi Ministry of Culture. (2023). Traditional Hijazi Cuisine. Diakses dari https://heritage.moc.gov.sa
- Alfaisal, M. (2024). Saudi Arabian Dishes: A Culinary Journey. Riyadh: Desert Rose Publishing
About the Author
