Pelajar Arab Saudi Kembali Raih Prestasi di Ajang Internasional

Para pelajar Arab Saudi kembali menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Ini menegaskan posisi negara ini sebagai salah satu negara dengan talenta muda yang kompetitif di dunia.

Prestasi dalam ITEX di Malaysia

Dalam ajang International Invention, Innovation and Technology Exhibition (ITEX) di Malaysia, siswa-siswa dari Tuwaiq Academy berhasil meraih 12 medali emas dan 16 penghargaan khusus. Keberhasilan ini dipuji oleh Alrebdi bin Fahd Al-Rebdi, Direktur Kantor Manajemen Data Nasional Otoritas Data dan AI Saudi. Prestasi ini sebagai bukti kreativitas dan daya saing global generasi muda Saudi. Ia menegaskan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari investasi berkelanjutan pada pengembangan sumber daya manusia di Kerajaan Arab Saudi.

*Gambar 1. Alrebdi bin Fahd Al-Rebdi, Direktur Kantor Manajemen Saudi Data and AI Authority’s, dalam Acara Penghargaan (Sumber: Arab News)*

Sebagai bentuk apresiasi, para siswa penerima penghargaan mendapatkan kesempatan untuk memamerkan proyek mereka dalam sebuah pameran khusus. Dalam acara tersebut, dua pemenang juga berbagi pengalaman tentang perjalanan, tantangan, dan pelajaran yang mereka dapatkan selama mengikuti kompetisi internasional tersebut.

Di sisi lain, Program Pengayaan Generasi Riset dan Inovasi baru saja diluncurkan di King Abdulaziz City for Science and Technology. Program ini mengumpulkan lebih dari 90 siswa berbakat dari seluruh Arab Saudi dan bertujuan mengenalkan dasar-dasar riset ilmiah serta mendorong inovasi. Melalui kemitraan dengan berbagai lembaga dan pelatihan langsung bersama para ahli, program ini mempersiapkan generasi muda Saudi untuk bersaing di tingkat global, sebagaimana telah dibuktikan dalam berbagai ajang internasional.

Prestasi dalam Olimpiade Matematika

Tak hanya di bidang inovasi, siswa Arab Saudi juga menunjukkan keunggulan di bidang matematika. Dalam Olimpiade Matematika Junior Balkan ke-29 yang berlangsung di Makedonia Utara pada 24–29 Juni, tim Saudi yang terdiri dari enam siswa berhasil membawa pulang dua medali emas, dua perak, dan dua perunggu. Olimpiade ini diikuti oleh 135 peserta dari 23 negara dan dikenal sebagai salah satu kompetisi matematika regional paling bergengsi untuk siswa di bawah usia 15 tahun.

Keberhasilan ini merupakan hasil dari pelatihan intensif yang dipimpin oleh King Abdulaziz and His Companions Foundation for Giftedness and Creativity, bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan Saudi. Para anggota tim dipilih melalui seleksi ketat dan mendapatkan bimbingan dari para ahli lokal maupun internasional. Dengan pencapaian ini, total koleksi medali Saudi di ajang tersebut kini mencapai 11 emas, 24 perak, dan 29 perunggu, menandai partisipasi ke-14 mereka dalam kompetisi ini.

Prestasi berturut-turut ini menegaskan komitmen Arab Saudi dalam membina generasi muda berbakat, serta memperkuat posisi Kerajaan sebagai pemain utama dalam bidang sains, teknologi, dan matematika di tingkat global.

Referensi: