Berburu Oleh-Oleh: Ekspresi Kepuasan Spiritual Selepas Usainya..

Makkah: Saat ini para Jemaah haji sudah melewati perjalanan spiritual yang panjang dan melelahkan. Tibalah momen yang sangat ditunggu-tunggu sebelum kepulangan mereka ke tanah air. Berburu oleh-oleh merupakan kegiatan seru untuk menutup perjalanan mereka di tanah suci.

*Gambar 1: para Jemaah haji berburu souvenir selepas selesainya prosesi ibadah haji* (Haris/detikcom)

Para Jemaah haji berbondong-bondong ke mal-mal dan pasar-pasar di Mekkah, terutama di sekitar Masjidil Haram. Tradisi ini mengekspresikan kepuasan spiritual mereka dan mempersiapkan oleh-oleh sebagai cindera mata untuk keluarga dan kerabat saat kembali ke tanah air.

Pembelian oleh-oleh menunjukkan kegembiraan atas keberhasilan haji dan memperkuat ikatan sosial di antara para kerabat.

Banyak pilihan souvenir yang bisa dihadiahkan kepada handai tolan yang melambangkan tempat-tempat suci dan memiliki makna religius yang mendalam. Diantara pilihan tersebut adalah Air zamzam, tasbih, dan mushaf Al-Qur’an.

Para Jemaah haji juga sering membeli parfum khas Arab seperti dupa dan kesturi. Selain itu mereka juga memburu berbagai jenis kurma, dan kurma ajwa yang paling banyak dicari.

*Gambar 2: Aneka kurma yang dijual di sebuah pasar tradisional di Makkah*

Meningkatkan Perekonomian Sekitar Makkah dan Madinah

Pasar-pasar di Mekkah dan Madinah mengalami peningkatan yang signifikan setelah Haji. Tempat perbelanjaan ramai dengan jemaah dari berbagai negara.

Pasar-pasar yang semarak ini meliputi mal-mal modern di area Haram, Pasar Aziziyah tradisional, Pasar Hijaz, dan pasar-pasar di dekat Masjid Nabawi di Madinah.

Kawasan kota tua, Albalad di Jeddah juga menjadi destinasi belanja favorit bagi jemaah haji, tepatnya adalah di Corniche Commercial Centre. Pusat perbelanjaan yang berada di tepian Laut Merah ini dikenal sebagai surganya oleh-oleh khas Arab Saudi. Mulai dari kurma, parfum, sajadah, busana muslim, hingga berbagai suvenir unik tersedia dengan harga yang relatif terjangkau, asal pembeli pandai menawar.

Corniche Commercial Centre memiliki lebih dari 700 toko dan melayani lebih dari 5.000 pengunjung setiap harinya. Tempat ini ramai dikunjungi jemaah haji dari berbagai negara, termasuk Indonesia, yang datang berombongan sejak siang hingga malam hari.

Para pedagang secara aktif memenuhi permintaan ini, menawarkan berbagai macam produk, penawaran khusus bagi para jemaah haji, dan sering kali memberikan diskon untuk pembelian dalam jumlah besar.