Tim paramedis di Masjidil Haram maupun Masjid Nabawi memainkan peran yang sangat penting dalam menjaga keselamatan dan kesehatan jamaah yang datang dari berbagai penjuru dunia untuk melaksanakan ibadah umrah. Mengingat lonjakan jumlah jamaah umrah yang sangat besar di bulan Ramadan, Ā serta keragaman kondisi kesehatan mereka.
Masjidil Haram, sebagai tempat yang sering dipenuhi oleh jutaan jamaah, memiliki tantangan tersendiri dalam menangani keadaan darurat medis. Sebagian besar jamaah yang datang mungkin memiliki usia yang lebih tua, dengan risiko kondisi medis yang lebih kompleks seperti penyakit jantung, diabetes, atau gangguan pernapasan.
Kesigapan Tim Paramedis Dalam Menolong Darurat Medis Jamaah
Paramedis menyadarkan seorang jamaah dalam waktu dua menit setelah dilaporkan mengalami serangan jantung di Masjidil Haram pada hari Sabtu, 15 Maret 2025.
Hal tersebut terjadi setelah pihak berwenang menerima laporan pada pukul 16.06 tentang seorang jamaah umrah Aljazair berusia 60-an tahun yang jatuh pingsan di halaman luar Masjidil Haram.
Tim ambulans segera mendatangi pasien dan menggunakan defibrilator listrik dan alat kompresi dada untuk menyadarkannya, demikian laporan Saudi Press Agency.

Kemudian pasien dipindahkan ke fasilitas medis terdekat untuk menindaklanjuti kondisinya dan menerima perawatan lebih lanjut.
Buah Perencanaan yang MatangĀ dalam Menghadapi Ramadan
Waktu respon yang cepat ini berkat rencana yang telah disusun oleh the Saudi Red Crescent Authority, Otoritas Bulan Sabit Merah Saudi di Mekkah dalam persiapan menghadapi Ramadan.
Bulan Suci Ramadan cenderung menjadi periode yang sangat sibuk dengan pengunjung yang melakukan ibadah umrah. Dan terdapat 242 kejadian di mana kasus-kasus darurat diangkut dari halaman Masjid Nabawi ke pusat-pusat medis selama bulan Ramadan.
Bahkan, Pusat Jantung Madinah telah melakukan operasi jantung terbuka dan tujuh kateterisasi jantung pada jemaah umrah dari lima negara selama paruh pertama Ramadan.
Klaster Kesehatan Madinah, yang mencakup rumah sakit dan klinik di wilayah tersebut, juga menyediakan layanan medis dan darurat bagi 23.014 orang dari lebih dari 70 negara selama bulan Ramadan.
Baca juga: Aplikasi Tawakkalna Menyempurnakan Ibadah Ramadan Dengan Layanan Berkualitas.
Sumber:
- SPA. (2025, March 16). Red Crescent’s quick action restores Umrah performer’s pulse in Makkah. Saudi Press Agency. https://www.spa.gov.sa/en/N2282256
- Arab News. (2025, March 16). Paramedics resuscitate pilgrim in Grand Mosque within two minutes. Arab News. https://www.arabnews.com/node/2593782/saudi-arabia