Kuliner Arab Saudi tidak hanya terkenal dengan hidangan besar seperti kabsa atau mandi, tetapi juga dengan sajian sederhana yang merakyat dan mudah ditemukan di hampir setiap sudut kota. Selain itu, dua hidangan yang populer adalah falafel dan foul (foul medames), yang telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari masyarakat Saudi.
Falafel: Camilan Gurih yang Mendunia
Falafel terbuat dari kacang arab (chickpeas) atau kacang fava yang digiling halus, dicampur bumbu rempah, dan digoreng hingga renyah. Dengan tekstur yang renyah di luar dan lembut di dalam, hidangan ini menjadi favorit banyak orang.
Di Arab Saudi, falafel bisa ditemukan di kedai kecil, restoran cepat saji, hingga pasar tradisional. Sementara itu, hidangan ini sering disantap sebagai camilan, lauk, atau isian roti pita dengan sayuran segar dan saus tahini. Popularitas falafel tidak terbatas di Saudi saja; malah, hidangan ini telah mendunia sebagai salah satu makanan vegetarian paling terkenal dari Timur Tengah.
Foul Medames: Sarapan Favorit Warga Saudi
Berbeda dengan falafel, foul medames dibuat dari kacang fava yang direbus lama hingga lembut, kemudian dibumbui dengan bawang putih, perasan lemon, minyak zaitun, dan jintan. Akibatnya, teksturnya kental menyerupai bubur kacang, sehingga cocok dijadikan menu sarapan yang mengenyangkan dan kaya protein.
Di Arab Saudi, foul biasanya disajikan dengan roti tamis hangat. Selain itu, kedai tradisional di kota besar seperti Riyadh, Jeddah, dan Dammam selalu ramai setiap pagi, dengan warga yang menikmati foul ditemani teh atau kopi Arab.
Kedai Tradisional: Jejak Kuliner yang Melekat
Kedai falafel dan foul memiliki tempat khusus dalam budaya kuliner Saudi. Selain aromanya yang menggugah selera, warung kecil ini sering menjadi tujuan utama pekerja, pelajar, dan keluarga yang mencari makanan cepat, murah, dan lezat.
Beberapa kedai telah berdiri puluhan tahun dan menjadi ikon lokal. Selain menjaga cita rasa otentik, mereka juga melestarikan tradisi kuliner yang diwariskan lintas generasi. Karena itu, falafel dan foul dianggap sebagai sajian legendaris yang tak lekang oleh waktu.
Warisan Kuliner yang Terus Hidup
Falafel dan foul bukan sekadar makanan; keduanya adalah bagian dari identitas kuliner Arab Saudi. Dengan cita rasa sederhana namun kaya gizi, hidangan ini mencerminkan kearifan lokal dalam mengolah bahan pangan yang mudah didapat.
Bagi wisatawan, mencicipi falafel renyah dan foul hangat di kedai tradisional adalah pengalaman kuliner yang wajib dicoba. Selain memuaskan selera, hidangan ini juga memberikan gambaran otentik tentang kehidupan sehari-hari masyarakat Saudi.
Referensi
Almutairi, F. (2024). Traditional Saudi Arabian cuisine: A cultural and culinary journey. Riyadh: Saudi Heritage Publishing.
Narayanan, N. (2025). Saudi Arabia boosts private sector role to power infrastructure, jobs. Arab News. Diakses dari https://arab.news/n2htt