Arab Saudi, sebuah negara yang terkenal dengan jalan raya luas dan kendaraan mewah, kini menjadi tempat yang semakin ramah bagi pengemudi. Masih adanya keterbatasan dalam Transportasi Publik di Arab Saudi , terkadang menuntut warganya untuk mengemudi kendaraan pribadi. Meski menyetir di negara ini masih menjadi tantangan bagi pendatang baru, berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan di jalan. Artikel ini akan membahas secara lengkap pengalaman berkendara di Arab Saudi, dari aturan lalu lintas hingga tips agar perjalanan Anda aman dan menyenangkan.
Mengemudi : Kebutuhan dan Tantangan
Bagi banyak orang, terutama ekspatriat, berkendara di Arab Saudi adalah kebutuhan sehari-hari. Transportasi umum yang terbatas membuat memiliki mobil sendiri menjadi solusi yang paling praktis. Selain itu, menjelajahi berbagai destinasi menarik seperti pantai, landmark bersejarah, hingga taman hiburan, menjadi jauh lebih mudah dengan kendaraan pribadi.
Meski begitu, berkendara di Arab Saudi membutuhkan adaptasi. Kebiasaan mengemudi yang agresif dan cepat sering membuat jalanan terasa menantang. Namun, berbagai langkah seperti pemasangan kamera pengawas, kampanye kesadaran, dan penegakan hukum yang lebih baik telah membuat jalan di Arab Saudi lebih aman dibanding sebelumnya.
Jalan raya di Arab Saudi umumnya dalam kondisi baik, tetapi pengemudi harus waspada terhadap beberapa tantangan, seperti:
- Gaya Mengemudi Lokal: Banyak pengemudi cenderung melakukan tailgating atau menyalip dari jalur darurat.
- Bahaya Alam: Sandstorm, banjir kilat, dan hewan seperti unta yang melintas di jalan dapat membahayakan.
- Cuaca Ekstrem: Panas ekstrem dapat memengaruhi performa kendaraan dan kenyamanan berkendara.
Selain itu, tanda jalan biasanya bilingual (Arab dan Inggris), terutama di kota-kota besar. Navigasi digital sangat membantu, mengingat banyak nama jalan hanya dikenal secara lokal melalui landmark.
Pengaturan izin mengemudi di Arab Saudi berada di bawah Departemen Keamanan Publik dari Kementerian Dalam Negeri. Dan usia legal untuk mengemudi di negara ini adalah 18 tahun. Sejak 2018, wanita juga diperbolehkan secara hukum untuk mengemudi. Kebijakan ini meningkatkan jumlah permohonan Surat Izin Mengemudi (SIM) secara signifikan.Ā

Panduan Mendapatkan Izin Mengemudi di Arab Saudi
Untuk ekspatriat, SIM dari negara-negara tetangga (Gulf Countries), Uni Eropa, Amerika Serikat, Kanada, Australia, dan Selandia Baru dapat digunakan di Arab Saudi selama 3 bulan. Selain itu, SIM internasional juga berlaku selama setahun di negara ini. Kemudian diharuskan untuk mendapatkan SIM yang dikeluarkan oleh Pemerintah Arab Saudi. Dan perlu untuk memeriksa apakah perusahaan asuransi atau penyewaan mobil menerima SIM tersebut. Beberapa perusahaan hanya menerima SIM Arab Saudi, sehingga disarankan untuk melakukan riset terlebih dahulu.
Pemegang SIM dari negara di atas, dapat menukarkan SIM dari negara mereka dengan SIM yang diterbitkan oleh Arab Saudi. Langkah pertama mendaftar melalui akun Absher, kemudian membayar biaya lisensi 40 SAR melalui Sadad platform. Kemudian melengkapi pemeriksaan mata dan pengecekan darah di Rumah Sakit. Dan perlu melengkapi dengan terjemahan Bahasa Arab untuk SIM negara asal. Setelah itu, dokumen-dokumen tersebut dibawa ke sekolah mengemudi terdekat, dan Polisi lalu Lintas yang ada di sana akan menerbitkan SIM Anda.Ā
Sedangkan bagi pemegang SIM dari selain negara yang disebutkan di atas, atau bagi yang belum pernah memiliki SIM sebelumnya, maka harus ada beberapa langkah yang harus dilakukan. Pertama, menyiapkan beberapa dokumen seperti iqama (izin tinggal) baik dokumen asli maupun fotokopi, fotokopi paspor, dan pas foto sebanyak 4 lembar. Kemudian membayar sejumlah uang untuk biaya lisensi melalui bank yang ditunjuk dan simpan bukti pembayaran tersebut. Setelah itu, datang ke sekolah mengemudi terdekat untuk melengkapi aplikasi permohonan lisensi, mengikuti kelas bimbingan sesuai level mengemudi dan mengikuti ujian berbasis computer. Setelah lulus, akan ada tes praktek mengemudi. Jika lulus, Anda bisa mendapatkan SIM dengan masa berlaku 5 atau 10 tahun tergantung pilihan dan besaran biaya lisensi yang dipilih.
Biaya dan Pemeliharaan Kendaraan
Mengoperasikan kendaraan di Arab Saudi relatif terjangkau dibandingkan dengan negara lain. Berikut adalah beberapa biaya utama:
- Pemeriksaan Tahunan: Biaya sekitar SR73.
- Pemeliharaan: Disarankan melakukan servis setiap 5.000 km atau tiga bulan sekali. Biaya servis dasar berkisar SR200.
- Asuransi: Asuransi pihak ketiga wajib, dengan biaya mulai dari SR1600 per tahun untuk asuransi komprehensif.
- Bahan Bakar: Harga bensin 95 oktan sekitar $0,55 per liter, jauh lebih murah dibandingkan rata-rata global.
Aturan dan Hukuman Lalu Lintas
Arab Saudi memiliki aturan ketat untuk memastikan keamanan di jalan:
- Sabuk pengaman wajib bagi pengemudi dan penumpang depan.
- Anak di bawah 10 tahun harus menggunakan kursi khusus anak.
- Penggunaan ponsel saat mengemudi dilarang.
- Batas kecepatan di daerah perkotaan maksimal 70 km/jam dan 120 km/jam di jalan nasional.
Sistem penalti dan denda diterapkan untuk aturan berlalu lintas di negara ini. Lisensi mengemudi atau SIM akan ditangguhkan jika Anda mendapatkan akumulasi penalti sebanyak 24 poin. Dan poin penalti tersebut akan dihapus setahun setelahnya. Berikut adalah beberapa jenis pelanggaran berlalu lintas dan hukuman poin penalti yang didapatkan :
- Mengemudi di bawah pengaruh alkohol atau bat-obatan terlarang : 24 poin
- Melanggar lampu lalu lintas :12 poin
- Mengemudi dengan mobil yang kondisi rem dan lampunya tidakbaik : 8 poin
- Tidak menggunakan sabuk pengamanan : 2 poin
- Menggunakan handphone saat berkedara : 2 poin
- Melebihi ketentuan kecepatan : 6 poin
Di samping poin penalti, ada juga denda yang diterapkan sebagai aggregasi dengan poin penalti untuk pelangaran berlalu lintas. Beberapa di antaranya seperti minimal denda 900 SAR bagi pelanggar batas kecepatan, denda 500 SAR bagi yang berkendara sambil menggunakan handphone, dan minimal denda 5,000 SAR bagi yang berkendara di bawah pengaruh minuman keras dan oba-obatan terlarang. Untuk jenis pelanggaran yang terakir ini terdapat ancaman penjara bahkan deportasi. Dan jika tidak memperbarui izin mengemudi dan surat kendaraan, setelah 60 (enam puluh) ari sejak tanggal kadaluwarsa, akan dikenakan denda sebesar 300 SAR, dan bertambah 100 SAR untuk tiap tahunnya.
Menyewa dan Membeli Mobil di Arab Saudi
Mobil adalah sarana transportasi yang mendominasi kehidupan di Arab Saudi. Tidak sepertidi Indonesia, sangat jarang ditemui sepeda otor di jalanan Arab Saudi. Hingga 2019, General Authority for Statistic (GASTAT) mencatat terdapat 156 mobil pribadi per 1.000 orang. Dengan populasi Saudi yang mencapai 35,8 juta jiwa, terdapat sekitar 5,6 juta mobil pribadi di negara tersebut.
Meskipun pemerintah berjanji untuk meningkatkan investasi di sektor transportasi umum hingga 2030, saat ini mayoritas penduduk masih bergantung pada kendaraan pribadi, sopir pribadi, atau taksi. Di antara berbagai model, Toyota Camry menjadi kendaraan paling populer, diikuti merek Honda, Hyundai, Nissan, Chevrolet, dan Ford.
Layanan penyewaan mobil sangat populer di Arab Saudi. Harga sewa, jika dalam rupiah, mulai dari sekitar Rp. 450.000 per hari untuk mobil sedan biasa hingga Rp. 3.500.000 per hari untuk mobil mewah. Persyaratan umum yang dibutuhkan yaitu lisensi mengemudi yang valid dan paspor atau iqama.
Untuk membeli mobil di Arab Saudi cukup mudah. Dealer biasanya mengurus seluruh proses, termasuk pendaftaran dan asuransi. Untuk persyaratan yang dibutukan adalah SIM Arab Saudi, izin tinggal (iqama), dan polis asuransi kendaraan. Setelah mendapatkan mobil yang diiginkan, Anda perlu mendaftarkannya dengan langkah-angkah sebagai berikut :
- Persiapkan Dokumen: SIM Arab Saudi, Izin Tinggal (Iqama), Polis Asuransi, Bukti Pembelian Mobil
- Kunjungi Kantor Lalu Lintas dengan membawa semua dokumen untuk memulai proses pendaftaran.
- Bayar Biaya Pendaftaran yang bervariasi tergantung jenis kendaraan dan masa berlaku registrasi.
- Dapatkan Pelat Nomor setelah proses pendaftaran selesai.
Referensi :
- Lazell, M. (2024). Driving in Saudi Arabia. Diambil dari https://www.expatica.com/sa/living/transportation/driving-in-saudi-arabia-70909/ .
- Marie, V. (2024). How to get a driving license in Saudi Arabia. Diambil dari https://www.expatica.com/sa/living/transportation/exchanging-a-foreign-driving-license-in-saudi-arabia-73605/ .
- Marie, V. (2024). How to buy and register a car in Saudi Arabia. Diambil dari https://www.expatica.com/sa/living/transportation/buy-a-car-in-saudi-arabia-78963/ .
- KSA Directory. (2025). Driving a vehicle with an expired vehicle registration will be a traffic violation. Diambil dari https://www.ksa.directory/driving-a-vehicle-with-an-expired-vehicle-registration-will-be-a-traffic-violation/1805/n .